Strategi Efektif dalam Program Keamanan Ofensif

Dalam dunia keamanan siber yang selalu berubah, menyusun program keamanan ofensif yang kuat sangat penting bagi organisasi yang ingin secara proaktif mendeteksi dan mengatasi ancaman potensial. Program ini terdiri dari berbagai komponen strategis yang bertujuan untuk menguji dan memperkuat pertahanan organisasi.

Program keamanan ofensif yang efektif melibatkan beberapa elemen utama, seperti penetration testing, red/purple teaming, managed vulnerability scanning, dan bug bounty programs. Pada artikel ini, kita akan mengulas lebih dalam setiap komponen tersebut dan bagaimana masing-masing dapat membantu organisasi meningkatkan postur keamanan siber mereka.

 

Ilustrasi Artikel

 

Penetration Testing

Penetration testing merupakan pemeriksaan mendalam terhadap sistem suatu organisasi oleh para ahli teknologi. Pengujian ini dapat dilakukan dengan metode white box, grey box atau black box, baik dijadwalkan secara mandiri maupun dengan layanan penuh. Tujuan utamanya adalah mengidentifikasi kerentanan dalam sistem yang berpotensi dieksploitasi oleh penyerang. Penetration testing menjadi komponen vital dalam program keamanan ofensif karena membantu organisasi menemukan celah keamanan sebelum dimanfaatkan oleh aktor jahat. Selain itu, pengujian ini membantu organisasi memahami kekuatan dan kelemahan sistem mereka, sehingga mereka dapat memprioritaskan dan merencanakan upaya perbaikan yang diperlukan.

Red/Purple Teaming

Red/purple teaming adalah keterlibatan jangka panjang oleh para ahli yang berkoordinasi dengan tim blue yang menjadi target. Tujuan dari keterlibatan ini adalah untuk menguji pertahanan serta reaksi/tanggapan organisasi terhadap ancaman. Kegiatan ini dilakukan secara diam-diam dan bisa berlangsung dari beberapa minggu hingga beberapa bulan. Tim red bertugas mensimulasikan serangan dunia nyata untuk mengidentifikasi kerentanan dan kelemahan dalam sistem. Sementara itu, tim purple bekerja sama dengan tim blue untuk membantu meningkatkan kemampuan pertahanan dan respons mereka terhadap ancaman.

 

Baca Juga: Peran Managed Detection and Response dalam Menangani Ancaman Cloud Sprawl

 

Managed Vulnerability Scanning

Managed vulnerability scanning adalah proses berkelanjutan yang melibatkan baik infrastruktur maupun kode. Proses ini dilakukan secara terus-menerus untuk mendeteksi asset drift, dengan fokus pada sistem spesifik seperti cloud, penyimpanan, atau basis data. Tujuan dari managed vulnerability scanning adalah untuk mengidentifikasi kerentanan secara real-time, memungkinkan organisasi untuk segera mengambil tindakan perbaikan. Ini adalah komponen penting dalam program keamanan ofensif yang efektif karena membantu organisasi secara proaktif menemukan kerentanan sebelum dieksploitasi oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Threat Intelligence as a Service

Threat intelligence as a service harus dipimpin oleh manusia, dikontekstualisasikan, dan berfungsi sebagai peringatan dini terhadap risiko yang mengancam reputasi merek, infrastruktur, dan keseluruhan postur keamanan. Pendekatan ini memungkinkan organisasi untuk mendapatkan wawasan mendalam mengenai ancaman yang sedang berkembang dan mengambil langkah-langkah preventif sebelum dampak yang merugikan terjadi.

Threat Hunting

Threat hunting harus selalu berbasis perilaku, melampaui peringatan untuk menemukan ancaman yang tidak terdeteksi oleh alat tradisional. Dengan menggunakan intelijen dari pakar berpengalaman dan ribuan perburuan yang telah dilakukan, organisasi dapat menghentikan ancaman tersembunyi sebelum kerusakan terjadi. Pendekatan ini memastikan bahwa ancaman yang paling canggih sekalipun dapat diidentifikasi dan diatasi dengan cepat.

Database Security

Keamanan basis data sangat penting untuk mencegah pelanggaran data secara proaktif dan tidak hanya sekedar memenuhi persyaratan kepatuhan basis data. Langkah-langkah yang harus diambil meliputi penilaian basis data, visibilitas risiko, perlindungan data berkelanjutan, panduan remediasi, dan kemampuan tanggapan aktif untuk basis data di tempat maupun di cloud. Dengan pendekatan ini, organisasi dapat memastikan bahwa data mereka terlindungi dari ancaman internal dan eksternal.

Tantangan dan Pertimbangan

Meskipun menerapkan program keamanan ofensif yang efektif sangat penting, proses ini tidaklah mudah. Organisasi harus mampu menyeimbangkan anggaran dan memiliki pemahaman mendalam tentang lingkungan mereka untuk menetapkan lingkup yang tepat. Selain itu, mereka perlu melengkapi tim internal dengan sumber daya eksternal untuk memastikan keahlian yang diperlukan dalam mengidentifikasi dan meremediasi kerentanan tersedia. Organisasi juga memerlukan bantuan dalam menilai hasil, mengatur pengujian ulang yang berhasil, serta membangun dan mempertahankan pengetahuan yang berkelanjutan di seluruh tim.

 

Baca Juga: 6 Langkah Efektif Mengatasi Kebocoran Data pada Perusahaan Anda

 

Managed Security Testing

Managed security testing merupakan hubungan yang lebih luas dan berkelanjutan dengan mitra pihak ketiga. Layanan ini mencakup penetration testing tahunan, vulnerability scanning berkelanjutan, retainer untuk kegiatan merger dan akuisisi dengan tim yang sudah familiar dengan infrastruktur Anda, masukan dalam penilaian risiko, bantuan dalam prioritas dan pelacakan item remediasi, penyesuaian ulang inisiatif yang sedang berlangsung, serta forensik/tanggapan insiden jika diperlukan. Managed security testing memungkinkan organisasi memiliki tim ahli khusus yang memahami lingkungan mereka dan dapat secara proaktif mengidentifikasi serta meremediasi kerentanan.

Menerapkan program keamanan ofensif yang efektif sangat penting untuk melindungi organisasi dari ancaman siber. Program ini mencakup berbagai komponen seperti penetration testing, red/purple teaming, managed vulnerability scanning, dan bug bounty programs. Meskipun penerapannya bisa menantang, managed security testing memberikan dukungan yang berkelanjutan dan komprehensif bagi organisasi untuk meningkatkan postur keamanan siber mereka.

Kesimpulan

Menerapkan program keamanan ofensif yang efektif adalah langkah krusial dalam melindungi organisasi dari ancaman siber yang terus berkembang. Dengan mengintegrasikan berbagai komponen seperti penetration testing, red/purple teaming, managed vulnerability scanning, dan bug bounty programs, organisasi dapat secara proaktif mengidentifikasi dan mengatasi kerentanan sebelum dieksploitasi oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Namun, tantangan dalam penerapan program ini tidak bisa diabaikan. Organisasi harus menyeimbangkan anggaran, memahami lingkungan mereka dengan baik, serta melengkapi tim internal dengan keahlian eksternal yang diperlukan. Managed security testing menawarkan solusi berkelanjutan dan komprehensif, memungkinkan organisasi memiliki tim ahli yang secara proaktif mengelola dan memperbaiki kerentanan keamanan.

Dengan pendekatan yang tepat, organisasi dapat membangun postur keamanan siber yang tangguh, melindungi aset berharga mereka, dan memastikan kelangsungan operasional di tengah ancaman yang semakin kompleks.

Jika Anda mencari mitra terpercaya untuk mengimplementasikan program keamanan ofensif yang efektif, pertimbangkan untuk bekerja sama dengan Fourtrezz. Kami menawarkan berbagai layanan keamanan siber yang komprehensif dan didukung oleh tim ahli berpengalaman. Kunjungi www.fourtrezz.co.id atau hubungi kami di +62 857-7771-7243 atau melalui email di [email protected] untuk konsultasi lebih lanjut dan mendapatkan solusi keamanan terbaik bagi organisasi Anda.

Andhika R.

Andhika R.

Digital Marketing at Fourtrezz

Amankan Bisnis Anda Setahun Penuh!

Pastikan keamanan bisnis Anda di dunia digital dengan paket pentest tahunan Fourtrezz. Dapatkan penawaran spesial sekarang juga!

Basic

  • 2 Target (Web, Mobile, & Desktop Apps)
  • Pendampingan saat Bug Fixing
  • 2x Re-Testing/App
  • Metode Gray Box atau Black Box
  • Report Komprehensif
  • Garda Siber Dashboard dan Vulnerability Scanner Tools

Premium

  • 3 Target (Web, Mobile, & Desktop Apps)
  • Pendampingan saat Bug Fixing
  • 2x Re-Testing/App
  • Metode Gray Box atau Black Box
  • Report Komprehensif
  • Garda Siber Dashboard dan Vulnerability Scanner Tools

Pro

  • 5 Target (Web, Mobile, & Desktop Apps)
  • Pendampingan saat Bug Fixing
  • 2x Re-Testing/App
  • Metode Gray Box atau Black Box
  • Report Komprehensif
  • Garda Siber Dashboard dan Vulnerability Scanner Tools

*Harga belum termasuk pajak

Artikel Teratas
Berita Teratas