Kamis, 4 September 2025 | 2 min read | Andhika R

BSSN dan Cyber University Jajaki Sinergi, Perkuat SDM Keamanan Siber Finansial

Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) melakukan kunjungan kerja ke Universitas Siber Indonesia (Cyber University) untuk menjajaki potensi kolaborasi strategis. Pertemuan ini menjadi langkah awal dalam memperkuat kerja sama antara lembaga pemerintah dan dunia pendidikan, khususnya dalam menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten di bidang keamanan siber, terutama untuk sektor finansial.

Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak saling memaparkan fokus dan arah pengembangan masing-masing. BSSN menekankan pentingnya sinergi dengan perguruan tinggi untuk membangun kapabilitas SDM yang tangguh dalam menghadapi berbagai ancaman digital. Di sisi lain, Cyber University memperkenalkan visinya sebagai Kampus Fintech Pertama di Indonesia, yang berfokus pada integrasi teknologi finansial (fintech) dengan kompetensi keamanan siber.

Rektor Cyber University, Gunawan Witjaksono, menjelaskan bahwa perkembangan fintech tidak hanya membuka peluang, tetapi juga membawa risiko siber yang serius. Menurutnya, keamanan siber bukan lagi sekadar masalah teknis, melainkan fondasi utama untuk membangun kepercayaan masyarakat terhadap layanan digital.

"Sebagai kampus fintech pertama di Indonesia, kami memastikan lulusan memiliki kesadaran, keterampilan, dan daya tanggap yang kuat terhadap ancaman siber,” kata Gunawan.

Baca Juga: Botnet Mirai Kembali Mengganas di Indonesia, Sasar Jutaan Perangkat IoT Rentan

Untuk mewujudkan hal ini, Cyber University menerapkan model pendidikan 3+1 melalui program unggulan Company Learning Program (CLP). Mahasiswa menjalani tiga tahun studi di kampus dan satu tahun praktik langsung di industri. Pola ini membekali mereka dengan pengalaman nyata dalam menghadapi tantangan di dunia kerja, terutama di sektor finansial yang rentan terhadap serangan siber.

Wakil Rektor Bidang Akademik Cyber University, Agus Trihandoyo, menambahkan bahwa sinergi dengan BSSN akan sangat berharga untuk memperkaya kurikulum kampus. Selain itu, kolaborasi ini juga akan membuka akses bagi mahasiswa untuk belajar langsung dari para praktisi dan pakar keamanan siber di BSSN.

"Pertemuan awal ini menjadi dasar untuk merancang kegiatan bersama, mulai dari konferensi, riset, hingga pengembangan kapasitas dosen dan mahasiswa,” ujar Agus.

Direktur Kebijakan SDM Keamanan Siber dan Sandi BSSN, Agus Salim, menyambut baik inisiatif kolaborasi ini. Ia sepakat bahwa sektor finansial digital adalah salah satu yang paling rentan. “Keterlibatan perguruan tinggi, khususnya Cyber University, sangat relevan dalam menyiapkan generasi yang siap menghadapi tantangan keamanan digital sekaligus memperkuat ekosistem ketahanan siber bangsa,” tuturnya.

Pertemuan ini diakhiri dengan komitmen kuat dari BSSN dan Cyber University untuk menindaklanjuti diskusi dengan kerja sama konkret. Langkah ini diharapkan menjadi fondasi penting untuk memperkuat kolaborasi berkelanjutan antara kedua institusi dalam membangun pertahanan siber Indonesia.

Bagikan:

Avatar

Andhika RDigital Marketing at Fourtrezz

Semua Artikel

Berlangganan Newsletter FOURTREZZ

Jadilah yang pertama tahu mengenai artikel baru, produk, event, dan promosi.

Partner Pendukung

infinitixyberaditif

© 2025 PT Tiga Pilar Keamanan. All Rights Reserved.
Info Ordal