Serangan siber melalui perangkat smartphone semakin marak, terutama pada sistem operasi Android. Keamanan data pengguna menjadi ancaman serius, mengingat banyaknya aplikasi yang ternyata membawa risiko besar terhadap privasi dan keamanan data pribadi.Laporan yang dirilis oleh Malware Fox mengungkapkan bahwa Android menjadi sasaran utama para pelaku kejahatan siber. Hal ini disebabkan oleh sifat open-source dari sistem operasi Android, yang memungkinkan pengembang aplikasi untuk menyesuaikan atau memodifikasi program dengan lebih mudah. Berbeda dengan iOS yang memiliki ekosistem tertutup, Android sering menjadi pintu masuk bagi berbagai jenis malware.“Mudah bagi pelaku kejahatan siber untuk menyusup ke perangkat Android melalui aplikasi berbahaya. Malware yang umum ditemukan meliputi Trojans, Adware, Spyware, Keylogger, dan lainnya,” tulis laporan Malware Fox pada Minggu (12/1/2025).Baca Juga: <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://fourtrezz.co.id/perang-modern-evolusi-teknologi-dan-tantangan-hukum-humaniter-internasional/">Perang Modern: Evolusi Teknologi dan Tantangan Hukum Humaniter Internasional</a><h3>Aplikasi Android yang Teridentifikasi Berbahaya</h3>Laporan dari Hindustan Times memperingatkan pengguna Android untuk mewaspadai aplikasi-aplikasi tertentu yang diketahui mengandung malware, trojan, hingga spyware. Jika aplikasi-aplikasi ini masih terpasang di perangkat Anda, sangat disarankan untuk segera menghapusnya guna menghindari risiko pencurian data pribadi atau kerusakan perangkat.Berikut adalah daftar aplikasi berbahaya yang berhasil diidentifikasi:<ol><li>Fare Gamehub and Box (Trojan)</li><li>Hope Camera-Picture Record (Trojan)</li><li>Same Launcher and Live Wallpaper (Trojan)</li><li>Amazing Wallpaper (Trojan)</li><li>Cool Emoji Editor and Sticker (Trojan)</li><li>Simple Note Scanner (Spyware)</li><li>Universal PDF Scanner (Spyware)</li><li>Private Messenger (Spyware)</li><li>Premium SMS (Spyware)</li><li>Blood Pressure Checker (Spyware)</li><li>Cool Keyboard (Spyware)</li><li>Paint Art (Spyware)</li><li>Color Message (Spyware)</li><li>Vlog Star Video Editor (Malware)</li><li>Creative 3D Launcher (Malware)</li><li>Wow Beauty Camera-Picture (Malware)</li><li>Gif Emoji Keyboard (Malware)</li><li>Instant Heart Rate Anytime (Malware)</li><li>Delicate Messenger (Malware)</li></ol>Aplikasi-aplikasi di atas teridentifikasi sebagai ancaman karena membawa program berbahaya seperti:<ul><li>Trojan: Memungkinkan akses jarak jauh oleh pelaku untuk mencuri data atau memanipulasi perangkat.</li><li>Spyware: Mengintai aktivitas pengguna, termasuk data login, pesan pribadi, dan informasi sensitif lainnya.</li><li>Malware: Merusak sistem operasi atau memaksa perangkat untuk menjalankan tindakan tertentu tanpa izin pengguna.</li></ul>Untuk menghindari serangan siber melalui aplikasi berbahaya, berikut beberapa langkah pencegahan yang dapat Anda lakukan:<ol><li>Unduh Aplikasi dari Sumber Resmi: Selalu unduh aplikasi hanya melalui Google Play Store atau toko aplikasi terpercaya lainnya.</li><li>Periksa Ulasan dan Rating: Bacalah ulasan pengguna lain sebelum mengunduh aplikasi baru. Waspadai aplikasi dengan ulasan buruk atau mencurigakan.</li><li>Perbarui Sistem Operasi: Pastikan perangkat Anda menggunakan versi Android terbaru untuk mendapatkan perlindungan keamanan terkini.</li><li>Gunakan Aplikasi Keamanan: Pasang aplikasi antivirus atau anti malware yang dapat memindai dan melindungi perangkat Anda dari ancaman siber.</li><li>Hati-Hati dengan Izin Aplikasi: Periksa izin yang diminta oleh aplikasi. Jika aplikasi meminta akses yang tidak relevan, seperti izin kamera untuk aplikasi kalkulator, lebih baik hindari.</li></ol>Keamanan perangkat Android harus menjadi perhatian utama di tengah maraknya serangan siber. Aplikasi-aplikasi berbahaya seperti yang disebutkan di atas dapat mengancam privasi dan merusak perangkat Anda. Oleh karena itu, selalu waspada dalam mengunduh dan menggunakan aplikasi, serta pastikan perangkat Anda terlindungi dengan baik. Segera hapus aplikasi-aplikasi yang terindikasi berbahaya dan tingkatkan keamanan smartphone Anda mulai sekarang.

Waspadai serangan siber pada perangkat Android! Temukan daftar aplikasi berbahaya yang perlu segera dihapus untuk melindungi privasi dan keamanan data pribadi Anda. Tips pencegahan ancaman siber juga tersedia di sini!

thumbnail_Waspadai Serangan Siber Daftar Aplikasi Android Berbahaya yang Perlu Segera Dihapus.webp

Waspadai Serangan Siber Daftar Aplikasi Android Berbahaya yang Perlu Segera Dihapus.webp

Waspadai Serangan Siber: Daftar Aplikasi Android Berbahaya yang Perlu Segera Dihapus

Malware Necro muncul lagi untuk menghantui pengguna Android. Tak disangka, malware Necro versi baru ini sudah menginfeksi lebih dari 11 juta perangkat. Laporan terbaru mengungkapkan bahwa lebih dari 11 juta pengguna Android terkena serangan malware yang sangat berbahaya. Malware ini mencuri data pribadi, termasuk kredensial login dan informasi sensitif lainnya. Sumber utama penyebarannya berasal dari aplikasi tidak resmi yang diunduh di luar Play Store, serta melalui iklan berbahaya. Malware ini dirancang untuk menyusup secara halus, menyamar sebagai aplikasi umum, dan sulit dideteksi. Dalam beberapa kasus, pengguna bahkan tidak menyadari perangkat mereka telah terinfeksi hingga kerugian besar terjadi.Menurut laporan Kaspersky, malware ini disebarkan lewat aplikasi resmi di Google Play Store, mod game Android, dan mod untuk aplikasi populer seperti Spotify dan WhatsApp. Setelah diinstal di perangkat Android, malware Necro kemudian menginstal muatan tambahan yang digunakan untuk mengaktifkan sejumlah plugin berbahaya. Jenis serangannya beragam mulai dari menampilkan iklan di background, menginstal aplikasi dan APK tanpa izin pengguna, dan menggunakan WebView yang tidak bisa dilihat untuk berinteraksi dengan layanan berbayar.Perangkat Android yang terinfeksi mengalami berbagai masalah, seperti lambatnya kinerja, baterai cepat habis, hingga munculnya iklan pop-up yang mengganggu. Malware ini juga dapat membuka akses bagi penjahat siber untuk mencuri informasi keuangan atau login akun yang penting, termasuk akun media sosial dan aplikasi perbankan.&nbsp;Baca Juga: <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://fourtrezz.co.id/13-juta-android-tv-terinfeksi-malware-pengguna-indonesia-terancam/">1,3 Juta Android TV Terinfeksi Malware, Pengguna Indonesia Terancam!</a>&nbsp;Kaspersky menemukan kehadiran malware Necro versi baru di dua aplikasi populer yang ada di Google Play Store yaitu Wuta Camera dan Max Browser. Wuta Camera adalah aplikasi edit foto yang sudah diinstal lebih dari 10 juta kali. Hasil analisis Kaspersky menemukan Necro muncul di aplikasi Wuta Camera versi 6.3.2.148, namun malware ini hilang di versi 6.3.7.138. Artinya pengguna yang memiliki aplikasi ini di perangkatnya harus segera update ke versi terbaru.Di luar Play Store, malware Necro banyak ditemukan di aplikasi modifikasi (mod) yang didistribusikan lewat website tidak resmi. Aplikasi mod WhatsApp seperti GBWhatsApp dan FMWhatsApp yang memiliki cukup banyak pengguna juga diketahui memuat malware Necro. Aplikasi mod lainnya adalah Spotify Plus yang menjanjikan akses premium tanpa biaya. Ada juga mod untuk game populer seperti Minecraft, Stumble Guys, Parking Multiplayer, dan Melon Sandbox yang terinfeksi malware Necro, seperti dikutip dari Bleeping Computer, Rabu (25/9/2024).Ahli keamanan siber memperingatkan pengguna untuk lebih waspada dalam mengunduh aplikasi dari sumber yang tidak terpercaya. Beberapa tindakan pencegahan yang disarankan antara lain: mengaktifkan fitur keamanan bawaan Android, rutin memperbarui perangkat lunak, dan menghindari mengklik tautan yang mencurigakan. Selain itu, pengguna juga diimbau untuk memasang perangkat lunak antivirus yang kredibel untuk meminimalkan risiko infeksi.Jika anda merasa perangkat Android anda terinfeksi, segera lakukan pemindaian malware atau reset perangkat ke pengaturan pabrik. Serangan malware ini menyoroti pentingnya melindungi data pribadi dan menggunakan aplikasi yang aman dari sumber terpercaya. Bagi perusahaan, melakukan penetration testing (pentest) secara berkala sangat penting untuk memastikan keamanan perangkat karyawan dari ancaman siber.Sebagai langkah preventif, selalu pantau aktivitas aplikasi, periksa izin yang diberikan, dan tetap update informasi tentang ancaman keamanan terbaru di ekosistem Android.

Waspadai malware Necro yang telah menginfeksi lebih dari 11 juta perangkat Android. Hindari unduhan dari sumber tidak resmi dan tingkatkan keamanan dengan update rutin serta perangkat lunak antivirus terpercaya. Lindungi data pribadi Anda dari ancaman siber.

thumbnail_Cyber bulletin 11 Juta Pengguna Android Terancam! Malware Berbahaya Siap Mencuri Data.webp

Cyber bulletin 11 Juta Pengguna Android Terancam! Malware Berbahaya Siap Mencuri Data.webp

11 Juta Pengguna Android Terancam! Malware Berbahaya Siap Mencuri Data

Peneliti keamanan siber telah menemukan aplikasi Android berbahaya untuk Signal dan Telegram yang didistribusikan melalui Google Play Store dan Samsung Galaxy Store, dirancang untuk menyebarkan spyware BadBazaar ke perangkat yang terinfeksi.Baca Juga: <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://fourtrezz.co.id/mobile-banking-android-di-indonesia-jadi-sasaran-empuk-serangan-trojan-mmrat/">Mobile Banking Android di Indonesia Jadi Sasaran Empuk Serangan Trojan MMRat</a>Perusahaan Slovakia ESET telah menggabungkan kampanye ini dengan sebuah organisasi yang memiliki hubungan dengan Tiongkok bernama GREF.“Kemungkinan besar aktif sejak Juli 2020 dan sejak Juli 2022, kampanye tersebut mendistribusikan kode mata-mata Android BadBazaar melalui Google Play Store, Samsung Galaxy Store, dan perangkat lain di situs web khusus yang mewakili aplikasi berbahaya Signal Plus Messenger dan FlyGram.” kata Stefanko dalam laporan baru yang dibagikan dengan The Hacker News.Jumlah korban tertinggi terdeteksi di Jerman, Polandia, dan Amerika Serikat, diikuti oleh Ukraina, Australia, Brasil, Denmark, Kongo-Kinshasa, Hong Kong, Hongaria, Lituania, Belanda, Portugal, Singapura, dan negara-negara Barat. Yaman.BadBazaar pertama kali direkam oleh Lookout pada November 2022, menargetkan komunitas Uighur di Tiongkok dengan aplikasi Android dan iOS yang tampaknya tidak berbahaya, yang, setelah diinstal, mengumpulkan semua jenis data termasuk log panggilan, pesan SMS, lokasi, dll. Kampanye sebelumnya, yang telah aktif setidaknya sejak tahun 2018, juga terkenal karena aplikasi Android berbahaya ini tidak pernah dirilis di Play Store. Kumpulan aplikasi terbaru telah dihapus dari toko aplikasi Google tetapi masih tersedia di Samsung Galaxy Store.Baca Juga: <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://fourtrezz.co.id/pemerintahan-indonesia-masih-jadi-sektor-yang-paling-rentan-serangan-siber/">Pemerintahan Indonesia Masih Jadi Sektor Yang Paling Rentan Serangan Siber</a>Detail aplikasinya adalah sebagai berikut:<ul><li>Signal Plus Messenger (org.thinkcrime.securesmsplus) - Lebih dari 100 unduhan per Juli 2022, juga tersedia melalui signalplus[.]org</li><li>FlyGram (org.telegram.FlyGram) - Lebih dari 5.000 unduhan per Juni 2020, juga tersedia melalui flygram[.]org</li></ul>Selain mekanisme distribusi tersebut, kemungkinan besar calon korban juga tertipu untuk menginstal aplikasi dari grup Telegram Uyghur yang didedikasikan untuk berbagi aplikasi Android. Grup ini memiliki lebih dari 1.300 anggota.Signal Plus Messenger dan FlyGram dirancang untuk mengumpulkan dan memfilter data sensitif pengguna, di mana setiap aplikasi didedikasikan untuk mengumpulkan informasi tentang setiap aplikasi yang dikloning. Ini termasuk kemampuan untuk mengakses PIN Signal dan cadangan obrolan Telegram jika korban mengaktifkan fitur Cloud Sync pada aplikasi Trojan.Dalam fitur baru ini, Signal Plus Messenger mewakili kasus pertama yang terdokumentasi dalam memantau komunikasi Signal korban dengan secara diam-diam menghubungkan perangkat yang disusupi ke akun Signal penyerang tanpa memerlukan interaksi pengguna apa pun.“BadBazaar, malware spyware, melewati proses pemindaian kode QR normal dan mengklik pengguna dengan mendapatkan URI yang diperlukan dari server [perintah dan kontrol] dan segera memicu tindakan yang diperlukan saat mengklik tombol Pasangkan Perangkat,” jelas Stefanko.“Hal ini memungkinkan malware untuk secara diam-diam menghubungkan ponsel pintar korban ke perangkat penyerang, sehingga memungkinkannya memata-matai komunikasi Signal tanpa sepengetahuan korban.”Baca Juga: <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://fourtrezz.co.id/modus-penipuan-phishing-makin-mudah-pakai-bot-telegram-terbaru-telekopye/">Modus Penipuan Phishing Makin Mudah Pakai Bot Telegram Terbaru “Telekopye”</a>Di sisi lain, FlyGram juga mengimplementasikan fitur yang disebut penyematan SSL yang melewati proses pemindaian dengan menyematkan sertifikat dalam file APK sedemikian rupa sehingga hanya memungkinkan komunikasi terenkripsi dengan sertifikat yang telah ditentukan sebelumnya, sehingga menyulitkan untuk mencegat dan menganalisis lalu lintas jaringan antar aplikasi. dan server. Pemeriksaan lebih dekat terhadap fitur Cloud Sync aplikasi mengungkapkan bahwa setiap pengguna yang mendaftar untuk layanan ini akan diberikan ID yang berbeda dan bertahap. Diperkirakan 13.953 pengguna (termasuk ESET) telah menginstal FlyGram dan mengaktifkan Cloud Sync.ESET mengatakan pihaknya terus memantau GREF sebagai cluster terpisah meskipun ada laporan sumber terbuka yang menghubungkan kelompok tersebut dengan APT15, dengan alasan kurangnya bukti yang meyakinkan.“Tujuan utama Bazaar adalah untuk memfilter informasi perangkat, kontak, log panggilan, dan daftar aplikasi yang diinstal, serta memantau pesan Signal dengan secara diam-diam menghubungkan aplikasi Signal Plus,” kata Štefanko.Messenger dari perangkat korban ke perangkat penyerang."

Beredar aplikasi Android berbahaya mengandung Spyware melalui Google Play Store dan Samsung Galaxy Store, aplikasi dengan nama Signal Plus Messenger dan FlyGram menargetkan perangkat pengguna Signal dan Telegram.

Aplikasi Android Berbahaya Mengandung Spyware BadBazaar Kembali Ditemukan Ancam Keamanan Perangkat Pengguna

Dalam era digital yang semakin maju, keamanan siber menjadi isu yang sangat penting. Terlebih lagi, dengan meningkatnya penggunaan perangkat seluler dan aplikasi, pengguna harus waspada terhadap ancaman seperti malware dan spyware. Baru-baru ini, telah ditemukan dua aplikasi di Google Play Store yang dicurigai mengandung spyware berbahaya. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara rinci mengenai dua aplikasi tersebut dan bagaimana mereka dapat membahayakan perangkat yang terinfeksi.<img class="alignnone size-full wp-image-3878" src="https://fourtrezz.co.id/uploads/old/2023/06/Waspada-Dua-Aplikasi-Mengandung-Spayware-beredar-Bebas-Di-Google-Play-Store_27752175.webp" alt="" width="1200" height="628">Baca Juga : <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://fourtrezz.co.id/fatal-ditemukan-celah-keamanan-baru-di-plugin-wordpress-untuk-woocommerce/">Fatal! Ditemukan Celah Keamanan Baru di Plugin WordPress untuk WooCommerce</a>Dua aplikasi yang bebas di install dari Google Play Store dicurigai mengandung malware berjenis spyware yang dapat melakukan sadap perangkat yang terinfeksi. Dilansir dari DetikNet, perusahaan keamanan siber, Cyfirma menemukan dua aplikasi di Play Store yang tampak seperti malware, atau lebih tepatnya, spyware. Salah satu program tersebut disebut-sebut dikembangkan oleh para pelaku yang didukung oleh pemerintah di beberapa negara untuk mengumpulkan informasi lokasi dan kontak dari perangkat korban.Menurut Cyfirma, pelakunya adalah kelompok peretas India bernama "DoNot". Sejauh ini serangan kedua aplikasi ini terdeteksi di Pakistan, jelas detikINET mengutip dari Phone Arena, Sabtu (24/6/2023)Kedua program tersebut adalah nSure Chat dan iKHFaa VPN. iKHfaa VPN meniru kode aplikasi asli bernama Liberty VPN, tetapi menyertakan kode tambahan untuk mengakses dan menangkap daftar kontak dan lokasi korban. Sebuah pelacakan lokasi ini real-time.Baca Juga : <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://fourtrezz.co.id/inilah-kota-di-indonesia-yang-sering-terkena-serangan-siber-riau-jadi-yang-terbanyak/">Inilah Kota Di Indonesia yang Sering Terkena Serangan Siber, Riau jadi yang Terbanyak!</a>Pengoperasian iKHfaa VPN terungkap karena perangkat dimintai izin untuk mengakses lokasi dan informasi kontak. Padahal aplikasi VPN biasanya tidak meminta izin tersebut. Hal ini kemudian mendorong Cyfirma untuk menyelidiki aplikasi tersebut hingga akhirnya menemukan bahwa pembuatnya adalah DoNot. Kedua aplikasi berasal dari pengembang yang sama, Security Industry, yang juga memiliki aplikasi lain yang tampaknya bukan malware. Sejauh ini, aplikasinya masih ada di Play Store dan jumlah unduhannya tidak banyak. Ini menunjukkan bahwa spyware tampaknya memiliki target tertentu.Tetapi jika Anda memiliki aplikasi ini di ponsel Anda, mungkin lebih baik untuk menghapusnya. Salah satu cara terbaik untuk melindungi diri Anda dari malware semacam itu adalah dengan membaca ulasan di halaman Play Store (atau App Store). Pada bagian komentar yang perlu diperhatikan adalah pengguna yang mengeluhkan ponselnya menjadi panas, melambat atau mati karena baterai, yang merupakan tanda bahwa ponselnya menjadi korban malware ini.

Waspada! Aplikasi berbahaya di Play Store mengandung spyware yang membahayakan perangkat Anda. Pelajari cara melindungi diri dari ancaman keamanan siber.

Waspada! Dua Aplikasi Mengandung Spyware beredar Bebas Di Google Play Store

Peneliti keamanan siber telah menemukan malware jenis baru yang menyebar di Google Play Store. Malware baru ini bernama Fleckpe yang telah diunduh lebih dari 620.000 kali sejak 2022.Peneliti keamanan siber, Kaspersky menemukan sebanyak 11 aplikasi Android yang berhasil terinfeksi malware Fleckpe di Play Store. Kabarnya malware tersebut menyamar sebagai kamera, photo editor dan wallpaper, yang sekilas terlihat nyata. Setelah dilakukan penelitian terhadapnya, malware Fleckpe sendiri tidak terlalu berbahaya jika dibandingkan dengan spyware atau trojan yang menargetkan bank online. Tetapi malware ini juga dapat menyebabkan kerugian serius, karena dapat mendaftarkan pengguna ke layanan premium tanpa izin mereka.<img class="alignnone size-full wp-image-3210" src="https://fourtrezz.co.id/uploads/old/2023/05/Awas-Malware-baru-di-Play-Store-Incar-Kerentanan-Pengguna-Android_22810795.webp" alt="" width="1200" height="628">Baca Juga : <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://fourtrezz.co.id/kerentanan-baru-plugin-wordpress-ditemukan-pengguna-dihimbau-waspada-serangan-siber/">Kerentanan Baru Plugin Wordpress Ditemukan, Pengguna Dihimbau Waspada Serangan Siber!</a>Modusnya mirip dengan program jahat Joker dan Harly yang sudah beredar di Play Store sebelumnya. Menurut Kaspersky, malware Fleckpe telah aktif sejak tahun lalu, namun pertama kali ditemukan dan didokumentasikan.Dilansir dari DetikNet, Kaspersky menemukan bahwa operasi ini terutama menargetkan pengguna Android di Thailand, tetapi data telemetri yang dikumpulkan juga mengungkap korban malware Fleckpe, yang menyebar ke Polandia, Malaysia, Indonesia, dan Singapura. Dan daftar 11 aplikasi yang mendistribusikan malware Fleckpe adalah sebagai berikut:<ul><li aria-level="1">Beauty Camera Plus (com.beauty.camera.plus.photoeditor)</li><li aria-level="1">Beauty Photo Camera (com.apps.camera.photos)</li><li aria-level="1">Beauty Slimming Photo Editor (com.beauty.slimming.pro)</li><li aria-level="1">Fingertip Graffiti (com.draw.graffiti)</li><li aria-level="1">GIF Camera Editor (com.gif.camera.editor)</li><li aria-level="1">HD 4K Wallpaper (com.hd.h4ks.wallpaper)</li><li aria-level="1">Impressionism Pro Camera (com.impressionism.prozs.app)</li><li aria-level="1">Microclip Video Editor (com.microclip.vodeoeditor)</li><li aria-level="1">Night Mode Camera Pro (com.urox.opixe.nightcamreapro)</li><li aria-level="1">Photo Camera Editor (com.toolbox.photoeditor)</li><li aria-level="1">Photo Effect Editor (com.picture.pictureframe)</li></ul>Dari laporan, Kaspersky mengungkapkan bahwa dari 11 aplikasi diatas telah dihapus dari Play Store. Pengguna Android yang telah terlanjur mengunduh salah satu dari 11 aplikasi dianjurkan untuk segera menghapusnya dan memindai perangkat mereka untuk mencari kode berbahaya yang tersembunyi dengan program antivirus. Untuk melindungi perangkat dan data mereka dari ancaman malware semacam itu, pengguna Android disarankan untuk mengunduh aplikasi hanya dari sumber resmi dan terpercaya serta memperhatikan izin yang diperlukan selama penginstalan.Baca Juga : <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://fourtrezz.co.id/hacker-pakai-nama-chatgpt-untuk-sebarkan-malware-di-facebook/">Hacker Pakai Nama ChatGPT untuk Sebarkan Malware di Facebook</a>Pada akhirnya, keamanan siber selalu menjadi perhatian utama bagi pengguna perangkat digital. Dengan berkembangnya teknologi, perlu adanya kewaspadaan dan kehati-hatian dalam menggunakan aplikasi yang diunduh dari internet. Seperti yang terjadi dengan malware Fleckpe, meskipun tidak terlalu berbahaya, tetapi masih dapat mengakibatkan kerugian yang serius. Oleh karena itu, sangat penting untuk selalu memperhatikan izin yang diperlukan selama penginstalan aplikasi, mengunduh hanya dari sumber resmi dan terpercaya, serta menggunakan program antivirus untuk memastikan keamanan perangkat kita. Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat membantu untuk menjaga keamanan perangkat kita dari ancaman malware yang semakin banyak dan berkembang pesat.

Waspadalah! Malware baru bernama Fleckpe menyebar di Google Play Store dan telah diunduh lebih dari 620.000 kali. Pelajari tentang keamanan siber dan cara melindungi perangkat Anda dari ancaman malware dengan memperhatikan 5 tag yang relevan ini.

Awas Malware baru di Play Store Incar Kerentanan Pengguna Android

Laptop Mag mengungkapkan sebuah laporan berisi daftar aplikasi berbahaya pada Januari 2023. Aplikasi ini pertama kali diketahui oleh pemerintah Thailand dan National CyberSecurity Center (NCSC) Inggris Raya.<img class="alignnone size-full wp-image-2966" src="https://fourtrezz.co.id/uploads/old/2023/03/aplikasi-berbahaya_17985655.webp" alt="" width="1200" height="628">Baca Juga : <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://fourtrezz.co.id/apa-itu-flexing-budaya-pamer-di-media-online-berujung-kejahatan-siber/">Apa Itu Flexing? Budaya Pamer di media Online Berujung Kejahatan Siber</a>Mengutip DETIKNET, disebutkan sekitar 202 aplikasi berbahaya yang terdapat pada aplikasi Android dan iOS. Sebab itu dihimbau untuk pengguna segera menghapus aplikasi tersebut. Aplikasi ini bisa membahayakan keamanan aplikasi perbankan dan finansial pada smartphone Anda. Aplikasi berbahaya ini diduga mengandung malware berbahaya yang dapat menginfeksi dan melakukan perintah untuk melakukan transaksi penarikan dana dari aplikasi perbankan yang ada di perangkat HP.Dilansir dari Gizchina, berikut beberapa aplikasi yang diduga mengandung malware berbahaya yang dapat terinstal di Android dan juga iOS yang sebaiknya cepat-cepat dihapus dari perangkat Anda.<ol><li>4K Pro Camera</li><li>4K Wallpapers Auto Changer</li><li>Advanced SMS</li><li>aipic – Magic Photo Editor</li><li>All Good PDF Scanner</li><li>All Language Translate</li><li>All Photo Translator</li><li>Art Filters</li><li>Astro + Horoscope &amp; Astrology</li><li>Astroline: The Daily Horoscope</li><li>Auto Sticker Maker Studio</li><li>Avatar Maker Character Creator</li><li>Baby Sticker- Track Milestones</li><li>Bass Booster Volume Power Amp</li><li>Battery Charging Animations Battery Wallpaper</li><li>Battery Charging Animations Bubble -Effects</li><li>Beat.ly Music Video Maker</li><li>Beat maker pro</li><li>Beauty Filter</li><li>Blood Pressure Checker</li><li>Blood Pressure Diary</li><li>Blue Scanner</li><li>Blur Image</li><li>Caller Theme</li><li>CallMe Phone Themes</li><li>Call Skins</li><li>Camera Translator</li><li>Care Message</li><li>Cartoons Me</li><li>Cashe Cleaner</li><li>Chat Online</li><li>Chat SMS</li><li>Chat Text SMS</li><li>Classic Emoji Keyboard</li><li>Classic Game Messenger</li><li>Coco camera v1.1</li><li>Come Messages</li><li>Contact Background</li><li>Cool Keyboard</li><li>Cool Messages</li><li>Creative 3D Launcher</li><li>Creative Emoji Keyboard</li><li>Custom Themed Keyboard</li><li>Cut, Paste</li><li>Dazz Cam- D3D Photo Effect</li><li>Dazzle – Insta stories editor</li><li>Dazzling Keyboard</li><li>Design Maker</li><li>Desire Translate</li><li>Direct Messenger</li><li>Dizzi</li><li>DJ it!</li><li>Drink Water</li><li>Drums: Play Beats &amp; Drum Games</li><li>Easy PDF Scanner</li><li>edjing Mix</li><li>edjing Pro</li><li>EmojiOne Keyboard</li><li>Emoji Theme Keyboard</li><li>Equalizer+ HD music player</li><li>Equalizer Fx: Bass Booster App</li><li>Facelab</li><li>FaceMe</li><li>Facetory: Face Yoga &amp; Exercise</li><li>Fancy Charging</li><li>Fancy SMS</li><li>Flashlight Flash Alert On Call</li><li>FLMX</li><li>Fonts Emoji Keyboard</li><li>Frame</li><li>Frames</li><li>Freeglow Camera 1.0.0</li><li>Funny Caller</li><li>Funny Camera</li><li>Funny Emoji Message</li><li>Funny Keyboard</li><li>Funny Wallpapers – Live Scree</li><li>Gif Emoji Keyboard</li><li>Girl Games: Unicorn Slime</li><li>Guitar Play – Games &amp; Songs</li><li>Guitar – real games &amp; lessons</li><li>Guitar Tuner – Ukulele &amp; Bass</li><li>Halloween Coloring</li><li>Handset – Second Phone Number</li><li>Heart Emoji Stickers</li><li>Highlight Story Cover Maker!</li><li>Hi Text SMS</li><li>Horoscope 2019 and Palm Reader</li><li>Hub – Story Templates Maker</li><li>Hummingbird PDF Converter – Photo to PDF</li><li>Hyper Cleaner: Clean Phone</li><li>iCons – Icon Changer App +</li><li>iMessager</li><li>Impresso</li><li>Instant Messenger</li><li>iWidget Pro</li><li>Jambl: DJ Band &amp; Beat Maker</li><li>Jigsaw Puzzle</li><li>Karaoke Songs</li><li>Life Palmistry</li><li>Light Messages</li><li>Live Wallpaper Maker: 4K Theme</li><li>Loop Maker Pro</li><li>Lucky Life</li><li>MagicFX – Magic Video Effects</li><li>Magic Photo Editor</li><li>Memoristo: Brain Test, IQ Game</li><li>Memory Silent Camera</li><li>Menu Maker!</li><li>Meticulous Scanner</li><li>Metronome Pro – Beat &amp; Tempo</li><li>Metronome – Tap Tempo &amp; Rhythm</li><li>Mini PDF Scanner</li><li>Mint Leaf Message-Your Private Message</li><li>Mood Balance: Self Care Tracker</li><li>Music Zen – Relaxing Sounds</li><li>MyCall – Call Personalization</li><li>Nebula: Horoscope &amp; Astrology</li><li>Neon Theme Keyboar</li><li>NewScrean: 4D Wallpapers</li><li>Notes – reminders and lists</li><li>Now QRcode Scan</li><li>One Sentence Translator – Multifunctional Translator</li><li>Painting Photo Editor</li><li>Paper Doc Scanner</li><li>Part Message</li><li>Password Manager</li><li>Path – Horoscope &amp; Astrology</li><li>PDF Scanner: Document Scan</li><li>Personal Message</li><li>Photo Collage</li><li>Photo Editor &amp; Background Eraser</li><li>Photo Editor – Filters Effects</li><li>Photo &amp; Exif Editor</li><li>Photo Filters &amp; Effects</li><li>Photoly Remove Object &amp; Editor</li><li>Photo To Sketch</li><li>Piano Crush</li><li>Piano</li><li>Pista</li><li>Pixomatic</li><li>Poco Launcher</li><li>Premium SMS</li><li>Presets for Lightroom</li><li>Private Game Messages</li><li>Private Messenger</li><li>Private SMS</li><li>Professional Messenger</li><li>Quick Talk Message</li><li>Razer Keyboard &amp; Theme</li><li>RECOLLECT</li><li>Retouch &amp; Cutout</li><li>Rich Theme Message</li><li>Ringtones HD</li><li>ScanGuru</li><li>Scanner App</li><li>Send SMS</li><li>Simple Note Scanner</li><li>SlidePic</li><li>Slimy</li><li>Smart Messages</li><li>Smart SMS Messages</li><li>Smart TV remote</li><li>Smile Emoji</li><li>Social Message</li><li>SpeedPro Slow speed video edit</li><li>Stickerfy: Sticker Maker</li><li>Sticker Maker</li><li>Stickers &amp; GIF</li><li>Stock Wallpapers &amp; Backgrounds</li><li>Style Message</li><li>Style Photo Collage</li><li>Super Hero-Effect</li><li>Sweet Pics – Baby Photo Edito</li><li>Talent Photo Editor – Blur focus</li><li>Tangram App Lock</li><li>TeasEar: ASMR Slime Antistress</li><li>Text Emoji SMS</li><li>Text SMS</li><li>Themes Chat Messenger</li><li>Themes Photo Keyboard</li><li>Timestamp Camera</li><li>ToonApp Cartoon Photo Editor</li><li>Translate Camera – Speak On</li><li>Translator Guru: Voice &amp; Text</li><li>UltraFX – Effect Video Maker</li><li>Unicc QR Scanner</li><li>Unique Keyboard</li><li>Universal PDF Scanner</li><li>Vanilla Snap Camera</li><li>Video Puzzles – Magic Puzzle</li><li>Ringtones HD ∙ Ringtone Maker</li><li>VOCHI Video Effects Editor</li><li>Volume Booster Hearing Aid</li><li>Volume Booster Louder Sound Equalizer</li><li>Water Reminder</li><li>WeDrum: Drums, Real Drum Games</li><li>Widget PLUS+ – Photo &amp; Weather</li><li>Wow Beauty Camera</li><li>Wow Translator</li><li>Yoga- For Beginner to Advanced</li><li>YouToon – AI Cartoon Effect</li></ol>Baca Juga : <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://fourtrezz.co.id/surat-tagihan-pajak-palsu-tersebar-ditjen-pajak-ingatkan-netizen-agar-waspada/">Surat Tagihan Pajak Palsu Tersebar! Ditjen Pajak Ingatkan Netizen Agar Waspada</a>Jangan biarkan aplikasi berbahaya merusak keamanan keuangan Anda! Sebanyak 202 aplikasi Android dan iOS telah teridentifikasi mengandung malware berbahaya yang bisa membahayakan keamanan aplikasi perbankan dan finansial pada smartphone Anda. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk segera menghapus aplikasi-aplikasi tersebut dari perangkat Anda. Beberapa aplikasi yang masuk daftar ini mungkin sangat familiar bagi Anda, tapi ingatlah bahwa keamanan data dan informasi pribadi Anda jauh lebih penting. Hapus sekarang sebelum terlambat dan gunakanlah aplikasi-aplikasi yang terpercaya dan aman untuk keamanan keuangan Anda.

Laporan dari Laptop Mag mengungkapkan daftar aplikasi berbahaya yang dapat mencuri saldo rekening. Aplikasi ini pertama kali ditemukan oleh pemerintah Thailand dan National Cyber Security Center Inggris. Hati-hati saat mengunduh aplikasi!

Waspadai Serangan Siber: Daftar Aplikasi Android Berbahaya yang Perlu Segera Dihapus

11 Juta Pengguna Android Terancam! Malware Berbahaya Siap Mencuri Data

Aplikasi Android Berbahaya Mengandung Spyware BadBazaar Kembali Ditemukan Ancam Keamanan Perangkat Pengguna

Waspada! Dua Aplikasi Mengandung Spyware beredar Bebas Di Google Play Store

Awas Malware baru di Play Store Incar Kerentanan Pengguna Android

Daftar Aplikasi Berbahaya Bisa Curi Saldo Rekening, Hapus Sekarang!