Cryptojacking – Apa itu, Cara Kerjanya dan Cara Mencegahnya

Cryptojacking – Apa itu, Cara Kerjanya dan Cara Mencegahnya

Cryptojacking atau penambangan kripto adalah bentuk serangan siber yang semakin umum. Penambangan kripto dilakukan dengan memanfaatkan sumber daya komputasi perangkat korban untuk menambang cryptocurrency tanpa sepengetahuan korban. Penyerang biasanya memasukkan perangkat lunak penambangan kripto ke dalam sistem korban melalui berbagai cara, seperti email phishing atau melalui situs web yang diinfeksi malware. Ketika perangkat lunak dijalankan, sumber daya komputasi perangkat korban akan digunakan untuk menambang kripto seperti Bitcoin atau Monero, dan hasilnya dikirimkan ke dompet digital milik penyerang.

 

Daftar Isi

 

 

Baca Juga : Apa Saja Jenis Ancaman Keamanan Jaringan dan Bagaimana Cara Mengatasinya?

 

Mengapa Cryptojacking Menjadi Semakin Umum

Cryptojacking semakin umum karena teknologi blockchain yang mendasari cryptocurrency memungkinkan siapa saja untuk menambang kripto dengan perangkat keras dan perangkat lunak yang murah dan mudah didapat. Selain itu, para penjahat siber semakin tertarik pada cryptojacking karena dapat menghasilkan uang tanpa biaya yang signifikan, sambil menghindari deteksi yang lebih ketat dari serangan siber lainnya.

 

Pentingnya Memahami Cryptojacking

Pemahaman yang baik tentang cryptojacking sangat penting bagi individu, perusahaan, dan organisasi yang ingin melindungi sistem dan sumber daya mereka dari serangan ini. Semakin banyak orang yang memahami cara kerja cryptojacking, semakin mudah mereka dapat mengambil tindakan preventif dan melindungi sistem mereka dari serangan ini. Di bagian selanjutnya, saya akan membahas lebih lanjut tentang risiko cryptojacking dan bagaimana kita dapat melindungi diri dari serangan ini.

 

Apa Itu Cryptojacking?

Penjelasan tentang Bagaimana Cryptojacking Bekerja

Cryptojacking biasanya dilakukan dengan memasukkan perangkat lunak penambangan kripto ke dalam sistem komputer korban. Perangkat lunak tersebut kemudian memanfaatkan sumber daya komputasi korban untuk menambang kripto. Sumber daya komputasi yang digunakan oleh penambangan kripto dapat merusak perangkat keras dan memperlambat kinerja sistem. Ketika penambangan selesai, hasilnya dikirimkan ke dompet digital milik penyerang.

 

Berbagai Jenis Serangan Cryptojacking

Terdapat beberapa jenis serangan cryptojacking, seperti serangan melalui perangkat lunak yang tidak sah, serangan melalui situs web yang diinfeksi malware, dan serangan melalui email phishing. Serangan ini dapat mengakibatkan kerusakan yang serius pada perangkat dan infrastruktur komputer korban.

 

Contoh tentang Bagaimana Penyerang Menggunakan Cryptojacking untuk Mengeksploitasi Korban

Contoh umum dari penggunaan cryptojacking adalah melalui situs web yang diinfeksi malware. Ketika seseorang mengunjungi situs tersebut, perangkat lunak penambangan kripto akan dijalankan di latar belakang tanpa sepengetahuan pengguna. Seiring waktu, perangkat korban akan menjadi lambat dan kinerjanya akan terganggu. Penyerang kemudian akan menerima hasil penambangan yang dikirimkan ke dompet digital miliknya. Selain itu, penyerang juga dapat memanfaatkan jaringan komputer yang tidak diawasi untuk menambang kripto, seperti jaringan WiFi publik yang rentan terhadap serangan.

Ketika terjadi serangan cryptojacking, penting untuk segera mengambil tindakan untuk menghentikan penambangan dan membersihkan sistem dari perangkat lunak yang tidak sah. Dalam bagian selanjutnya, saya akan membahas tentang bagaimana kita dapat melindungi sistem dari serangan cryptojacking.

 

Baca Juga : Apa Peran Penting Perusahaan Cyber Security Indonesia ?

 

Risiko Cryptojacking

 

Dampak pada kinerja sistem

Cryptojacking memiliki efek negatif pada kinerja sistem, terutama jika penyerang menggunakan sumber daya komputer yang signifikan. Hal ini dapat menyebabkan perangkat menjadi lambat, hang, dan bahkan crash.

 

Potensi pencurian dan kehilangan data

Selain merugikan dari segi kinerja sistem, cryptojacking juga dapat menimbulkan risiko keamanan. Penyerang dapat menggunakan perangkat yang sudah terinfeksi untuk mencuri data rahasia, seperti kata sandi dan informasi keuangan. Hal ini bisa sangat merugikan bagi korban, terutama jika data tersebut dijual atau digunakan untuk melakukan kejahatan lebih lanjut.

 

Implikasi keuangan dari cryptojacking

Cryptojacking juga memiliki implikasi keuangan yang signifikan. Jika sumber daya komputer korban digunakan untuk penambangan kripto, maka korban harus membayar biaya tambahan untuk tagihan listrik dan pemeliharaan perangkat. Selain itu, bisnis yang terkena dampak cryptojacking mungkin mengalami kerugian finansial karena kinerja sistem yang terganggu dan pelanggan yang kehilangan kepercayaan pada bisnis tersebut.

Dalam hal ini, sangat penting bagi setiap individu dan organisasi untuk memahami risiko cryptojacking dan mengambil langkah-langkah untuk melindungi diri dari serangan tersebut.

 

Cara Mendeteksi Cryptojacking

Tanda-tanda peringatan bahwa sistem Anda telah diretas

Beberapa tanda yang harus diwaspadai jika sistem Anda mungkin telah diretas untuk cryptojacking termasuk:

  • Kinerja sistem yang lambat
  • Peningkatan penggunaan CPU
  • Tagihan listrik yang tidak wajar
  • Overheating pada perangkat

 

Alat dan sumber daya untuk mendeteksi dan mencegah cryptojacking

Ada beberapa alat dan sumber daya yang dapat membantu Anda mendeteksi dan mencegah cryptojacking. Beberapa di antaranya adalah:

  • Perangkat lunak antivirus dan anti-malware yang kuat dan up-to-date
  • Memastikan semua perangkat lunak dan sistem operasi diperbarui ke versi terbaru
  • Memasang firewall dan membatasi akses jaringan
  • Menggunakan alat deteksi cryptojacking yang tersedia secara online

 

Selain itu, penting untuk memastikan bahwa karyawan dan pengguna perangkat lainnya teredukasi tentang cryptojacking dan tahu cara melindungi perangkat mereka dari serangan tersebut.

 

Baca Juga : Mengenal Clickjacking: Ancaman Tersembunyi di Dunia Maya

 

Cara Mencegah Cryptojacking

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, cryptojacking dapat mengancam keamanan sistem Anda dan mempengaruhi kinerja perangkat Anda. Oleh karena itu, penting untuk mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat. Berikut ini adalah beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengurangi risiko cryptojacking:

  • Lindungi perangkat Anda dengan perangkat lunak keamanan terkini. Gunakan antivirus dan perangkat lunak keamanan untuk memeriksa file yang masuk ke sistem Anda dan memblokir serangan cryptojacking.
  • Pastikan Anda hanya mengunduh dan memasang perangkat lunak yang sah dan aman. Hindari memasang perangkat lunak yang tidak dikenal atau dari sumber yang tidak dapat dipercaya.
  • Gunakan program adblocker di browser Anda untuk memblokir iklan berbahaya atau pop-up yang dapat menyebarkan malware.
  • Tetap waspada terhadap tanda-tanda peringatan bahwa sistem Anda telah diretas seperti penggunaan CPU atau kinerja sistem yang tidak biasa.
  • Lakukan patch terhadap kerentanan keamanan yang diketahui dan pastikan sistem Anda selalu diperbarui dengan pembaruan terbaru.
  • Konsultasikan dengan profesional keamanan IT untuk meninjau sistem dan memberikan rekomendasi untuk meningkatkan keamanan dan pencegahan cryptojacking.

 

Mencegah cryptojacking membutuhkan upaya dan perhatian, namun langkah-langkah yang diambil dapat meminimalkan risiko dan melindungi perangkat Anda dari serangan cryptojacking yang berbahaya.

 

Baca Juga : pengertian cyber security dan manfaatnya bagi perusahaan

 

Kesimpulan

Cryptojacking menjadi semakin umum karena meningkatnya nilai mata uang kripto dan kemudahan bagi penyerang untuk menjalankan serangan. Kedua, cryptojacking dapat berdampak pada kinerja sistem, pencurian data, dan implikasi keuangan yang serius. Oleh karena itu, penting untuk memahami dan mengambil langkah-langkah untuk melindungi sistem Anda dari serangan cryptojacking.

Ada beberapa tanda peringatan bahwa sistem Anda telah diretas, seperti kinerja sistem yang lambat atau kenaikan suhu yang tidak biasa. Ada juga alat dan sumber daya yang dapat membantu Anda mendeteksi dan mencegah cryptojacking, seperti perangkat lunak anti-malware dan ekstensi browser.

Namun, pencegahan tetap menjadi kunci utama. Langkah-langkah yang dapat Anda ambil termasuk memperbarui sistem secara teratur, menggunakan perangkat lunak anti-malware, menghindari mengklik tautan dan lampiran yang mencurigakan, dan mempertimbangkan untuk menginstal ekstensi browser yang dirancang untuk mencegah cryptojacking.

 

Andhika R.

Andhika R.

Digital Marketing at Fourtrezz

Amankan Bisnis Anda Setahun Penuh!

Pastikan keamanan bisnis Anda di dunia digital dengan paket pentest tahunan Fourtrezz. Dapatkan penawaran spesial sekarang juga!

Basic

  • 2 Target (Web, Mobile, & Desktop Apps)
  • Pendampingan saat Bug Fixing
  • 2x Re-Testing/App
  • Metode Gray Box atau Black Box
  • Report Komprehensif
  • Garda Siber Dashboard dan Vulnerability Scanner Tools

Premium

  • 3 Target (Web, Mobile, & Desktop Apps)
  • Pendampingan saat Bug Fixing
  • 2x Re-Testing/App
  • Metode Gray Box atau Black Box
  • Report Komprehensif
  • Garda Siber Dashboard dan Vulnerability Scanner Tools

Pro

  • 5 Target (Web, Mobile, & Desktop Apps)
  • Pendampingan saat Bug Fixing
  • 2x Re-Testing/App
  • Metode Gray Box atau Black Box
  • Report Komprehensif
  • Garda Siber Dashboard dan Vulnerability Scanner Tools

*Harga belum termasuk pajak

Artikel Teratas
Berita Teratas